Menyambut Ramadhan
Awali
Har-hari mu dengan Do’a
Iringi
langkahmu dengan Usaha
Moga
bahagia...amiiin
Hai
Temen-temen aku semuanya,Ngomong-ngomong Bulan puasa tinggal beberapa hari lagi
nich. Apa yang ada dipikiran Anda ketika saat-saat makin mendekati bulan
penuh berkah itu ? Apakah Anda menyambut dengan biasa-biasa saja, atau ada
perasaan senang ?
Mudah-mudahan
kita termasuk orang-orang yang bergembira ketika mendapat kabar bahwa bulan
suci Ramadhan telah datang. Ataukah Anda termasuk yang bersedih ? Tentunya
senang donk.
Apa saja yang
sudah dipersiapkan untuk menyambut bulan Ramadhan kali ini Temen? tentunya banyak kan. Apa saja yang sudah Anda
lakukan untuk memperkuat modal dalam menjalankan segala aktifitas Ramadhan ?
Sudahkah Anda berlatih untuk mulai melakukan puasa Senin-Kamis, atau memang
puasa sunnah sudah menjadi bagian dari kehidupan Anda selama ini ? Apakah Anda
sudah berlatih bersabar dalam menghadapi segala problema hidup, ataukah
bersabar sudah menjadi “keahlian” Anda sejauh ini ?
Ada yang
bilang bahwa beribadah di bulan Ramadhan justru adalah hal yang mudah, apabila
dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Betapa tidak, karena semua sisi
memberikan dukungan kepada kita untuk bisa beribadah lebih baik.
Akan terasa
mudah untuk bangun sahur ketika banyak orang yang membangunkan dan bersama-sama
untuk melakukan sahur. Akan terasa mudah untuk berpuasa ketika disekeliling
kita banyak warung-warung yang tutup dan banyak orang yang ikut berpuasa dan
bertoleransi untuk tidak mengganggu orang yang berpuasa.
Memang terasa
lebih mudah bukan, apabila beribadah di dalam kondisi yang kondusif untuk
melakukan ibadah. Ditambah lagi janji Allah yang akan melipatgandakan pahala
dibulan puasa. Sudah mudah, pahalanya besar pula. Jadi, kenapa harus tidak
berbahagia ketika menyambut Ramadhan.
Berikut ini saya kutipkan hadist untuk kita resapi
bersama-sama :
مَنْ فَرِحَ بِدُخُوْلِ رَمَضَانَ حَرَّمَ اللهُ جَسَدَهُ
عَلَى النِّيْرَانِ
“Barangsiapa yang bergembira
dengan kedatangan bulan Ramadhan niscaya Allah mengharamkan jasadnya dari
neraka”.
Ayo...kita sama-sama sambut Ramadhan dengan Ceria
MARHABAN YUA RAMADHAN
0 komentar:
Posting Komentar